MISTISISME PESANTREN DALAM REALITAS SOSIAL (EPISTEMOLOGI IRFANI DALAM KISAH MISTIS DI PONDOK PESANTREN MAMBAUS SHOLIHIN)
Abstract views: 664
,
PDF downloads: 449
Abstract
Abstrak: Artikel ini menjeleaskan tentang mistis pesantren dimana pesantren seringkali mengundang rasa penasaran bagi para pengamat dalam dan luar negeri untuk melihat serta menganalisis sisi keunikan tersebut. Karenanya pesantren memiliki pesonanya sendiri karena kearifan lokal yang selalu dijaga dan dirawatnya. Sisi unik itulah barangkali yang menjadikan pesantren itu beda dengan lembaga pendidikan lain yang non pesantren. Nilai-nilai kearifan lokalnya yang senantiasa dipegang teguh dan dilestarikan itu menjadi kekuatan tersendiri bagi pesantren di tengah derasnya gempuran arus modernisasi tersebut. Mambaus Sholihin adalah contoh pesantren yang masih kental dengan nilai-nilai kearifan lokalnya. Merujuk pada sejarah awal pendirian, pesantren ini menyisakan pengalaman-pengalaman yang tergolong mistis bagi pelaku sejarahnya. Sehingga kejadian-kejadian unik tersebut bisa kita katakan sebagai peristiwa yang bersifat transenden dan suprarasional. Untuk alasan inilah penulis mencoba mengkaji lebih dalam sisi-sisi keunikan pesantren Mambaus Sholihin, khususnya hal-hal yang bersifat mistis yang mengiringi proses sejarah berdirinya pesantren tersebut. Kiranya menjadi menarik manakala kita melihat sisi-sisi unik tersebut dari sudut pandang epistemologi irfani yang belum begitu banyak diperbincangkan oleh para peneliti.
Keyword : Mistik, epistemologi irfani, metafisika
Downloads
References
Ghazali (al), Muhammad, Ihya al-‘Ulum, jilid pertama, Beirut : Dar el-Fikr 2002.
Ibnu Zakariya, Abu al-Husain Ibn Ahmad ibn Faris, Maqayis al-Lughah, Bairut: Ittihad al-Kitab al-‘Arabi, 1423 H./2002 M.
Jones, Rufus M., “Mysticism,†Encyclopædia of Religion and Ethics, diedit oleh James Hastings, New York: Scribner´s, vol. IX, 1924.
Kartanegara, Mulyadhi, Menyibak Tirai Kejahilan, Pengantar Epistemologi Islam, Cet. I; Bandung: Mizan, 2003.
Niya, Abdullah Fatimi, Farjam al- ‘Isyq, Beirut : Dar el-Fikr.
Nur, Syaifan, Filsafat Wujud Mulla Sadra, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2001.
Qusyairi (al), Abdul Qasim bin Abdul Karim Hawazin, Risalah Qusyairiyyah, terj. Furuz Anfur (Surabaya : Pustaka Progresif 2004)
Copyright (c) 2019 MIYAH : Jurnal Studi Islam

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- All the material contained in this site are protected by law. Prohibited cite some or all of the contents of this web site for commercial purposes without the consent of the board of editors of this journal.
- If you find one or more articles contained in Miyah that violate or potentially violate copyright you own, please report it to us, via email at priciple Contact.
- Formal legal aspects of access to any information and articles contained in this journal site refers to the terms of the license Creative Commons Attribution (CC BY).
- All information contained in the nature of Academic Miyah. Miyah not responsible for any losses incurred karana misuse information from this site.

